PRINCESADESAL.COM – Pemain tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, tersingkir di perempat final Kejuaraan Bulutangkis Asia 2025, mengakibatkan gagal mempertahankan gelar juara yang dimenangkannya tahun lalu.
Tekad Jonatan, yang akrab disapa Jojo, untuk kembali meraih gelar tersebut terhenti oleh pebulutangkis China, Lu Guang Zu. Jonatan kalah dengan skor 13-21, 13-21 pada Jumat, 11 April 2025.
“Dari awal sudah banyak permainan saya yang tidak jelas,” ungkap Jonatan Christie dalam evaluasi yang dirilis oleh PP PBSI mengenai penampilannya.
“Sebenarnya sudah ada rencana permainan, namun dalam pelaksanaannya beberapa kali mengalami perubahan yang membuat permainan terasa kurang nyaman dan ritme permainan terbawa oleh lawan. Banyak melakukan kesalahan sendiri. Ini menjadi pembelajaran lagi.”
Jonatan memenangkan Kejuaraan Bulutangkis Asia untuk pertama kali dalam kariernya pada tahun 2024 setelah mengalahkan pemain China, Li Shi Feng, di final. Kesuksesan tersebut memperpanjang kejayaan tunggal putra Indonesia di kejuaraan itu, setelah Anthony Sinisuka Ginting meraih gelar pada tahun 2023.
Namun, kekalahan di perempatfinal tahun ini menghentikan pencapaian tunggal putra Indonesia di ajang tersebut, tanpa ada wakil lain dari Indonesia yang tersisa.
Bagi Jojo, hasil ini membuat catatan pertemuannya dengan Lu Guang Zu menjadi 2-3. Sebelumnya, Jonatan pernah mengalahkan Lu Guang Zu di China Masters 2024 dengan straight game.
“Lu Guang Zu tampil cukup berbeda hari ini, gerakan kakinya lebih cepat dan pukulannya sering menyulitkan,” kata Jojo.
Baca Juga : Jafar dan Felisha Melaju ke Semifinal Badminton Asia Championships 2025
