PRINCESADESAL.COM – PP PBSI memperkuat hubungan kerja sama dengan Rusia di bidang bulutangkis, termasuk mengeksplorasi pertukaran pelatih dan menyelenggarakan turnamen internasional.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Umum PP PBSI, Fadil Imran, saat kunjungan resmi ke Rusia beberapa waktu lalu. Dalam kunjungan tersebut, ia ditemani oleh Wakil Ketua I PP PBSI Taufik Hidayat, Wakil Ketua Umum III PP PBSI Armand Darmadji, Komite Etik PP PBSI Nugroho Slamet Wibowo, serta Bendahara Umum PP PBSI Tonny Wahyudi.
Selain delegasi pengurus, Indonesia juga mengikutsertakan delapan atlet dan satu pelatih dalam rombongan ini. Para atlet yang hadir adalah Saut Marcellyno, Ni Kadek Dhinda Amartya, Nikolaus Joaquin, Raymond Indra, Apriyani Rahayu, Febi Setianingrum, Verrel Yustin Mulia, dan Lisa Ayu Kusumawati, didampingi oleh pelatih Prasetyo Restu Basuki.
Kegiatan di Rusia tidak hanya mencakup kunjungan formal, tetapi juga pertandingan persahabatan di GOR Territoriya Sporta. Rombongan Indonesia bertemu Ketua Umum Federasi Bulutangkis Nasional Rusia, Andrey Antropov, beserta jajaran pengurus lainnya.
Fadil menyampaikan bahwa olahraga lebih dari sekadar kompetisi; ia percaya olahraga adalah sarana untuk membangun persahabatan, berbagi ilmu, dan saling menginspirasi antarbangsa.
“Kehadiran kami di Rusia mencerminkan dukungan secara global terhadap perkembangan bulutangkis. Kami berkomitmen untuk terus mendorong kolaborasi yang dapat meningkatkan kualitas olahraga ini di seluruh dunia,” tuturnya.
Dalam pertemuan dengan Federasi Bulutangkis Rusia, kedua pihak membahas kerja sama dalam pengembangan atlet, pertukaran pelatih, serta kemungkinan penyelenggaraan turnamen bersama untuk memajukan permainan bulutangkis di kedua negara.
Fadil menambahkan bahwa kunjungan ini diharapkan menjadi langkah awal untuk mempererat hubungan yang tidak hanya berdampak pada bidang olahraga, tetapi juga memperkuat persaudaraan antara Indonesia dan Rusia.
Kerja sama ini selaras dengan semangat nota kesepahaman (MoU) yang ditandatangani antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Rusia. Sebelumnya, pada April lalu di Jakarta, Presiden Prabowo bertemu dengan Deputi Pertama Menteri Rusia Denis Manturov dalam pertemuan yang turut disaksikan oleh Menpora RI Dito Ariotedjo.
Selain agenda dengan Federasi Bulutangkis Rusia, Fadil Imran dan Taufik Hidayat juga menghadiri pertemuan bersama Wakil Perdana Menteri Rusia Dmitri Chemishenko di Forum PIEr 2025. Forum tersebut mengangkat tema SPOK is a Universal Language Dialogue, di mana Menpora RI Dito Ariotedjo turut berpartisipasi sebagai salah satu pembicara utama.
Baca Juga : Fadia Merasa Lebih Fokus dan Jelas Tujuan Saat Bermain di Satu Nomor
